faktor koagulasi. Faktor Koagulasi, adalah protein yang ada di dalam plasma darah. faktor koagulasi

 
 Faktor Koagulasi, adalah protein yang ada di dalam plasma darahfaktor koagulasi Faktor koagulasi I

Kekurangan faktor ini, sifat resesif autosomal, mengarah pada kecenderungan. Melalui jalur koagulasi ekstrinsik dan intrinsik, yang akan bertanggung jawab dalam membuat protrombin ke trombin menjadi aktif akan menghasilkan faktor Xa. – PowerPoint PPT presentation. Hemofilia tipe C juga disebut dengan plasma thromboplastin antecedent (PTA) deficiency, atau sindrom Rosenthal. Pengobatan terhadap gangguan koagulasi mungkin melibatkan resep suplemen zat besi, transfusi darah, injeksi pengganti faktor (khususnya untuk kasus hemofilia). Faktor koagulasi diproduksi di dalam organ hati (liver) dengan bantuan vitamin K yang didapat dari makanan. Faktor ini paling cepat menurun setelah pemberian antagonis vitamin K seperti antikoagulan oral. Sebagai hasil dari aktifitas koagulasi, nilai produk fibrin degradasi (D-dimer) meningkat secara signifikan pada pasien dengan keganasan dibandingkan dengan pasien sehat, nilai ini akan semakin tinggi pada keadaan dimana ukuran tumor yang besar dan adanya penetrasi. Faktor pembekuan darah adalah protein yang terkandung dalam darah untuk mengendalikan perdarahan. Semua faktor-faktor tersebut menghasilkan suatu trias kematian, yaitu: asidosis, hipotermi dan ongoing koagulopati. Bleeding Clotting. (Aida 2005) Faktor-faktor yang mempercepat koagulasi : Pemanasan : pada suhu 37°C darah akan lebih cepat membeku dari pada. Dengan demikian, jalur dalam dan luar terhubung pada faktor koagulasi. Hasil analisis dari artikel-artikel tersebut menunjukkan peningkatan Ddimer berkaitan sebagai faktor risiko terhadap tingkat keparahan penyakit COVID-19, progresivitas penyakit, mortalitas, serta dapat memprediksi beberapa kondisi seperti kebutuhan perawatan intensif, cedera jantung, kegagalan pernapasan, dan kejadian tromboemboli. Hemostasis 3 faktor hemostasis (penghentian perdarahan). Bila plasma pasien. 13 Faktor Pembekuan Darah Fibrinogen: sebuah faktor koagulasi yang tinggi berat molekul protein plasma dan diubah menjadi fibrin melalui aksi trombin. dan faktor koagulasi plasma), trombosit, dan fibrinolisis. Faktor IX dapat menyebabkan efek samping serius berupa kondisi hiperkoagulasi. Namun, mutasi gen F8 ini yang membuat kadar faktor pembeku darah berkurang. Faktor Penyebab Koagulasi Ada beberapa factor yang dapat menyebabkan koagulsi suatu protein, yaitu : Asam Proses koagulasi protein dapat terjadi karena penambahan asam. Faktor koagulasi adalah protein, sebagian besar diproduksi oleh organ hati. mengakibatkan berkurangnya fibrinogen, trombositopenia, faktor-faktor koagulasi, dan fibrinolisis, yang mengakibatkan perdarahan difus [5]. menjadi fibrin melalui aksi trombin. KOAGULASI AIR RAWA Husnah Dosen PNSD dpk pada Universitas PGRI palembang e-mail : husnahpgri@gmail. Faktor II: Protrombin. Pada obstruksi bilier terjadi hambatan cairan empedu tidak sampai ke usus sehingga terjadi malabsorbsi lemak akibatnyaInisiasi proses koagulasi koagulasi dapat terjadi melalui salah satu dari dua jalur, yaitu jalur ekstrinsik atau jalur intrinsik. Dalam suatu studi,. Kedua,Faktor-faktor yang mempengaruhi koagulasi : 1. adalah faktor hemostasis. Jalur intrinsik tidak terlalu memegang peranan penting dalam pembentukan. Pengaruh pH. Di dalam darah Anda, terdapat berbagai jenis faktor pembekuan. Kekurangan vitamin K akan menyebabkan penurunan faktor-faktor ini dan. 1 Patogenesis Gangguan Koagulasi pada Kanker Ketidakseimbangan sistem koagulasi pada pasien kanker amat kompleks yang melibatkan berbagai faktor, baik faktor klinis maupun faktor biologi. mengembalikan ke struktur semula pembuluh darah bila ada. Prekursor fibrin (zat awal pembentuk fibrin) (protein polimer). HMW Kininogen (high molcolar weight kininogen, Prekalikrein) Berfungsi untuk membawa faktor XII dan PK pada suatu permukaan 3. Gangguan koagulasi pada sepsis akan dapat diatasi jika penyebab sepsis diatasi. Karina Sutanto. Faktor V, VI, dan VII mengacu proaccelerin, Va, dan proconvertin. seperti faktor V Leiden, prothrombin 20210A, peningkatan faktor koagulasi VIII, IX dan XI, defisiensi protein C dan protein S. Faktor VIIa telah diketahui berperan penting sebagai mediator terjadinya koagulasi intravaskular pada sepsis. Pada proses pembuatan yoghurt, susu yang didalamnya terkandung bahan protein dalam bentuk laktosa dan kasein difermentasi dengan penambahan bakteri dari spesies. Jalur intrinsik dimulai saat ada trauma pada darah atau saat darah terpapar kolagen. Peristiwa koagulasi tidak akan terjadi dengan sendirinya, akan ada faktor-faktor yang dapat menyebabkan peristiwa koagulasi itu akan terjadi. Setiap komponen darah tersebut memiliki fungsi yang berbeda, seperti mengantarkan oksigen dan membantu proses penyembuhan luka. PT memanjang karena defisiensi faktor koagulasi ekstrinsik danFaktor VIII Antihemophilic faktor, sebuah faktor koagulasi penyimpanan yang relatif labil dan berpartisipasi dalam jalur intrinsik dari koagulasi, bertindak (dalam konser dengan faktor von Willebrand) sebagai kofaktor dalam aktivasi faktor X. Langkah awal koagulasi adalah dengan pelepasan komponen fosfolipid yang disebut faktor jaringan (en:tissue factor) dan fibrinogen sebagai inisiasi sebuah reaksi berantai]. Proaccelerin : sebuah faktor koagulasi penyimpanan yang relatif labil dan panas yang hadir dalam plasma tetapi tidak dalam serum dan fungsi baik di intrinsik dan ekstrinsik koagulasi jalur. Faktor yang diperlukan dalam penggumpalan darah adalah garam kalsium sel yang luka yang membebaskan trompokinase, trombin dari protombin dan fibrin yang terbentuk dari fibrinogen. Ini dinamakan jalur ekstrinsik ( extrinsic pathway). Faktor Yang Mempengaruhi Hasil APTT 1. Proses koagulasi secara alami diawali dengan interaksi antara trombosit dan faktor koagulasi labil, berarti ada kebutuhan yang lebih besar untuk mempertimbangkan dan memahami peran faktor preanalitik agar mendapatkan hasil yang menggambarkan keadaan spesimen sesuai keadaan klinis pasien tersebut secara akurat. a. 14. Faktor yang membedakan jumlah darah dalam tubuh manusia adalah umur, pekerjaan, keadaan jantung dan pembuluh darah. Dalam beberapa hari atau beberapa minggu, gumpalan fibrin ini menguat dan kemudian larut saat dinding pembuluh darah. Faktor koagulasi. Faktor-faktor ini biasanya diwakili oleh angka Romawi, dan bentuk yang diaktifkan ditunjukkan oleh huruf “a” yang muncul tepat setelah angka. 2. Hemostasis Patofisologi Koagulasi Kelainan Koagulasi. Abstrak—Hematologi adalah ilmu tentang darah dan jaringan pembentuk darah yang merupakan salah satu sistem organ terbesar dalam tubuh. Teori Koagulasi-Flokulasi, Sedimentasi, dan Filtrasi. 5. Hemofilia adalah gangguan pembekuan darah yang menyebabkan darah menjadi sulit membeku. Faktor Koagulasi. Sebagian besar faktor koagulasi adalah protein yang disintesis hati. Jika darah kekurangan atau tidak memiliki faktor yang satu ini maka bisa. Penyebab darah sukar membeku. SRI KARTIKA SARI Agenda. Kemudian penatalaksanaan dilakukan secaraTINJAUAN PUSTAKA. Faktor Yang Mempengaruhi Proses Koagulasi a. Defisiensi, sebuah resesif terkait-X sifat, penyebab hemofilia A. Terdapat beberapa jenis tes koagulasi, di antaranya: Pemeriksaan hitung darah lengkap (complete blood count) Pemeriksaan ini membantu mengetahui kadar trombosit rendah atau gejala anemia. [1] Efek terapi faktor IX adalah pembentukan klot fibrin melalui jalur intrinsik kaskade koagulasi. Perubahan faktor koagulasi disebabkan diantaranya oleh kerusakan hepar yang fungsinya memang terbukti terganggu, juga oleh aktifasi sistem koagulasi. Perlu. Fibrin bekerja dengan cara menempel pada trombosit untuk membuat jaring yang dapat. Patogenesis perdarahan pada DBD Pembekuan intravaskuler menyeluruh (PIM/DIC) secara potensial. Bab 1 tentang Pembentukan Sel-Sel Darah yang menjelaskan teori asal-usul darah proses maturasi, diferensiasi sel-sel darah dan fungsi sel-sel darah pada tiap perkembangannya. Presentation Title Hemostasis („hemo”=blood; sta=„remain”) is the stoppage of bleeding, which is vitally important when blood vessels are damaged. Jika koloid mengadsorpsi ion-ion yang bermuatan positif maka koloid tersebut akan bermuatan positif dan tidak menyebabkan terjadinya koagulasi pada sistem koloid. 4. Disebut juga antihemophilic globulin. Penelitian yang dipublikasikan di The Tabel 1. Saat tubuh mengalami luka, faktor-faktor pembekuan dalam darah akan membuat darah di sekitar luka menjadi padat. Sebaliknya pada tingkat kekeruhan air yang tinggi maka proses destabilisasi akan berlangsung cepat. Jika ditotal, tak kurang dari 13 faktor koagulasi terdapat di dalam tubuh; Koagulasi adalah proses kompleks yang terdiri dari sejumlah tahapan. Aktivasi faktor VIII menjadi faktor VIIIa dipicu oleh terbentuknya trombin, akan tetapi makin tinggi kadar trombin, malah akan memecah faktor VIIIa menjadi bentuk inaktif. Pengertian proses pembekuan darah (koagulasi) adalah proses yang melibatkan berbagai macam faktor pembekuan yang berada di serum darah. Kekurangan faktor ini, sifat resesif autosomal, mengarah pada. Absorbsinya berkurang bila ada makanan di saluran cerna. Gangguan pembekuan darah yang membuat darah sukar membeku terjadi ketika Anda tidak memiliki cukup trombosit atau. 7. Kondisi seperti inilah yang menghambat. Peristiwa kimia, misalnya adalah menambah zat elektrolit. Faktor-faktor menerima nama yang tepat, yang sering kali terkait dengan fungsi yang mereka penuhi dalam kaskade, tetapi mereka juga. Terlepas jalur mana yang memulai, kedua jalur tersebut akan menyatu menjadi jalur bersama yang merupakan jalur akhir. Pada saat larutan protein dipanaskan secara bertahap di atas suhu kritis, protein akan menjalani transisi dari kondisi asli ke terdenaturasi. Dalam keadaan normal faktor pembekuan berada dalam plasma dalam bentuk perkusor inert sebagai prokoagulan atau proenzim dan akan diubah dalam bentuk enzim aktif atau sebagai. Anda mungkin akan lebih sering mengalami memar, gusi berdarah, atau bagi wanita, menstruasi yang lebih banyak atau lama. Aktivasi pembekuan darah sangat dikendalikan oleh faktor-faktor itu sendiri, terutama pada jalur ekstrinsik. Koagulasi Koagulasi adalah dicampurkannya koagulan dengan pengadukan secara cepat guna mendistabilisasi koloid dan solid tersuspensi yang halus, dan masa inti partikel, kemudian membentuk jonjot mikro (mikro flok). melalui kromosom X dengan mutasi . Koagulasi secara kimia dapat dilakukan dengan penambahan elektrolit, pencampuran koloid yang berbeda muatan, dan penambahan koagulan. Hal ini diaktifkan oleh kontak dengan kalsium, dan bersama dengan. Kekurangan faktor ini memberikan kecenderungan seseorang hemorrhagic. Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan proses koagulasi-flokulasi yaitu waktu pengadukan pelan koagulan. Faktor VII: Prokonvertin. Menurut situs National Hemophilia Foundation, ada sekitar 10 jenis protein atau faktor pembekuan darah yang berperan dalam mekanisme pembekuan darah. Protein yang disebut faktor von Wilebrand (VWF) membantu trombosit untuk saling menempel. Jenis koagulan antara lain Alum (Aluminium Sulfat),. Faktor I adalah fibrogen, yang membantu dalam pembekuan. Obat antikoagulan dapat meningkatkan risiko Anda untuk mengalami perdarahan yang lebih banyak. Penelitian ini bersifat kuantitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah Purposive sampling dengan mengumpulkan data pemeriksaan pasien COVID-19 dari. Prothrombin: sebuah faktor koagulasi yang merupakan protein plasma dan diubah menjadi. Karina Sutanto. Faktor Koagulasi adalah (faktor pembekuan); protein (misalnya, fibrinogen, protrombin, Faktor VIII) yang diperlukan. Faktor yang diperlukan dalam penggumpalan darah adalah garam kalsium sel yang luka yang membebaskan trompokinase, trombin dari protombin dan fibrin yang terbentuk dari fibrinogen. Pemeriksaan koagulasi mencakup pemeriksaan fungsi pembekuan darah, (apakah faktor-faktor pembekuan darah cukup), atau sudah sesuai dengan pengobatan yang diberikan oleh dokter. membeku. 22 ISSN 1411 - 8750 Apixaban: Antikoagulan Oral Baru-Penghambat Spesifik Faktor Xafaktor koagulasi. Warfarin digunakan pada penderita fibrilasi atrium untuk mencegah stroke, dan pada pasien pasca operasi penggantian katup jantung. Defisiensi didapat dan kondisi abnormal seperti :Farmakologi faktor VII adalah sebagai faktor koagulasi yang menginisiasi jalur ekstrinsik dari kaskade koagulasi. Beberapa peneliti telah melakukan pengolahan air secara koagulasi, dari penelitian tersebutFaktor koagulasi yang relatif mayor untuk dikenal ialah sistem VII(a) yang memulai pembentukan trombin, jalur ini dikenal dengan nama jalur ekstrinsik. Faktor Koagulasi, adalah protein yang ada di dalam plasma darah. Salah satu indikasi pemberian transfusi adalah untuk pendarahan uterus abnormal yang dialami oleh wanita dimana memiliki dampak yang berkepanjangan sekitar 14-25% terhadap siklus hidup wanita . Fisiologi Trombosit Menurut (Sulistyowati, 2009) pada kondisi fisiologis, trombosit beradaAfinatur Rohmah, dan Fuadela Khumaera* Siti Fatimah. APTT dan PPT adalah pemeriksaan laboratorium standar, terbatas hanya mendeteksi defisiensi faktor koagulasi. Perlu diketahui, perawatan biasanya bertujuan untuk mengelola gejala dan mengurangi risiko komplikasi. Apabila terdapat kelebihan glukosa dari darah hati akan menyimpan danPerbedaan utama antara jalur intrinsik dan ekstrinsik dalam pembekuan darah adalah faktor inisiasi mereka. Protein tersebut disebut sebagai faktor pembekuan atau koagulasi. Koloid bermuatan akan mengadsorpsi muatan lainnya sehingga mengalami koagulasi. IX, X, XI. Farmakodinamik. Pencegahan terjadinya trombosis diperlukan pada kondisi. akhirnya terbentuk trombin (faktor IIa) dan fibrin. Kesimpulan dari penelitian bahwa perlakuan pasteurisasi telur dapat menurunkanHemofilia B (penyakit Christmas, hemofilia faktor IX) merupakan penyakit gangguan pembekuan darah yang diturunkan akibat berkurangnya faktor koagulasi IX. Apa itu tes konsentrasi faktor pembekuan darah (koagulasi)? Tes konsentrasi faktor pembekuan darah adalah prosedur yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan serta lama proses. Fibrinogen: sebuah faktor koagulasi yang tinggi berat molekul protein plasma dan diubah. Salah satu contoh protein yang mengalami koagulasi dapat dilihat dari susu yang jika dilarutkan dengan air panas, sebagian susu akan membentuk gumpalan-gumpalan kasar. Protrombin (bahasa Inggris: Prothrombin, Thrombinogen, Factor II, FII) adalah sejenis glikoprotein yang dibentuk oleh dan disimpan dalam hati. Pemeriksaan PT digunakan untuk menilai kemampuan faktor koagulasi jalur ekstrinsik dan jalur bersama, yaitu : faktor I (fibrinogen), faktor II (prothrombin), faktor V (proakselerin), faktor VII (prokonvertin), dan faktor X (faktor Stuart). Proakselerin (Faktor V) Faktor labil atau proakselerin adalah metabolit yang berupa protein yang banyak ditemukan dalam plasma darah. Faktor Penyebab Koagulasi Ada beberapa factor yang dapat menyebabkan koagulsi suatu protein, yaitu : Asam Proses koagulasi protein dapat terjadi karena penambahan asam. Kelainan koagulasi dapat meningkatkan resiko pendarahan atau trombosis. III. koagulasi, meskipun manifestasi klinis nyata jarang ditemukan. Fase ini berlangsung dari 4 menit 50 detik sampai 6 menit 50 detik. HEMOSTASIS. Tujuan dari pemeriksaan TT adalah untuk menguji. Sedangkan, serum adalah komponen cair darah berupa cairan berwarna kuning jernih yang terbentuk ketika darah dibiarkan menggumpal bebas. 3. kehamilan dapat mengganggu hemostasis dengan mengganggu sintesis faktor pembekuan. Aktivasi faktor-faktor koagulasi terjadi karena enzim-enzim memecahkan fragmen berbentuk prekusor yang tidak aktif, oleh karena itu disebut prokoagulan. adesi dan agregasi trombosit serta menyelidiki permasalahan faktor koagulasi. m. Faktor-faktor pembekuan ini diaktifkan secara biologis dengan penambahan gugus karboksil ke residu asam glutamat utama dalam struktur protein. ) Atau dengan nama (fibrinogen, protrombin, hemofilia A, dll. Struktur 3D hemoglobin, sebuah protein globular. Koagulasi adalah proses penggumpalan partikel koloid karena penambahan bahan sintetik tertentu sehingga partikel-partikel tersebut bersifat netral dan membentuk endapan karena adanya gaya grafitasi. Proses koagulasi-flokulasi Batch •Digunakan 2 tangki paralel, setiap tangki dioperasikan dengan siklus lengkap (koagulasi, flokulasi, sedimentasi) •Setiap tahap disusun seri dan tergantung waktu •Setelah tangki diisi air limbah, koagulan ditambahkan sementara dilakukan pengadukan cepat (kira-kira 10 menit) •Proses pengadukan diperlambat. Ada 3 macam vitamin K : 1. Koagulasi terjadi berkat serangkaian reaksi yang terjadi antara protein yang disebut faktor koagulasi. 2. Kondisi ini disebabkan oleh kurangnya faktor pembekuan darah alias koagulasi di dalam tubuh. Proses koagulasi dapat dimulai melalui dua jalur, yaitu jalur ekstrinsik (extrinsic pathway) dan jalur intrinsik (intrinsic pathway). Ini dinamakan jalur ekstrinsik ( extrinsic pathway). Apixaban adalah antikoagulan oral yang baru memperoleh persetujuan dari FDA pada tahun 2012. Pemeriksaan Activated Partial Tromboplastin Time (aPTT) mempunyai indikasi untuk mendeteksi faktor koagulasi. Faktor pertama adalah perlakuan telur pasteurisasi pada. Ketika ada luka atau cedera lainnya yang menyebabkan perdarahan, faktor. Hemostasis adalah kemampuan alami untuk menghentikan perdarahan pada lokasi luka oleh spasme pembuluh darah, adhesi trombosit dan keterlibatan aktif faktor koagulasi, adanya koordinasi dari endotel pembuluh darah, agregasi trombosit dan aktivasi jalur koagulasi. Faktor IV: Kalsium. VIII. Pemeriksaan aPTT berguna untuk mengevaluasi faktor koagulasi pada jalur intrinsik yang dapat memanjang karena heparin dan pada kondisi defisiensi atau adanya inhibitor pada faktor VIII, IX, dan XI (Adcock Funk et al. 2 Perubahan fisiologis pada syok perdarahan diantaranya: 1) penurunan cardiac output, 2) kerusakan sel akibat hipoksia dengan efek metabolik, 3) aktivasi kaskade koagulasi dan fibrinolitik, 4) aktivasi mediator inflamatori dimanafaktor koagulasi maka waktu pembekuan pada pemeriksaan dengan heparinase akan mirip dengan pemeriksaan secara intrinsik. Perubahan Daya Bentuk Dan Hidup Sel 1) Daya hidup. Terdapat beberapa jenis tes koagulasi, di antaranya: Pemeriksaan hitung darah lengkap (complete blood count) Pemeriksaan ini membantu mengetahui kadar trombosit rendah atau gejala anemia. Penyakit hati 3. Protein faktor pembekuan merangsang produksi fibrin, yang merupakan zat kuat seperti untaian yang membentuk gumpalan fibrin. Sebab, masalah ini bisa mengganggu efektivitas penggumpalan darah. Faktor Xa selanjutnya akan merangsang. Kebanyakan faktor koagulasi dapat bermigrasi ke ekstravakular dan akan terkumpul di kelenjar getah bening. Kisaran pH yang optimal berbeda-beda sesuai jenis koagulan yang digunakan, namun umumnya berkisar 5 dan 7. DIC juga dipengaruhi paparan sitokin proinflamasi, terutama tumor necrosis factor (TNF), interleukin (IL) 1, dan. pengikat dan faktor koagulasi serta hormon dan prekursor . Fisiologi koagulasi: konsep baru yang diterapkan pada perawatan perioperatif. Kondisi ini disebabkan oleh kurangnya faktor pembekuan darah alias koagulasi di dalam tubuh. Proses hemostasis sendiri tediri dari 3 fase yaitu hemostasis primer yang dimulai sejak vasokonstriksi sebagai kompensasi terhadap kerusakan dinding pembuluh darah hingga tromobsit beragregasi membentuk sumbatan di daerah luka, fase hemostasis sekunder meliputidengan gangguan koagulasi karena sering kali terjadi berbagai derajat koagulasi intravaskular diseminata (DIC). faktor-faktor pembekuan darah. Koagulasi merupakan suatu proses destabilisasi muatan koloid dengan suatu zat yang disebut koagulan. Tubuh memiliki kemampuan untuk mencegah hilangnya volume darah yang terlalu banyak. Kes BAGIAN PATOLOGI KLINIK PENDAHULUAN: HEMOSTASIS. Setidaknya dalam proses pembekuan darah terdapat 13 faktor yang mempengaruhinya, antara lain adalah sebagai berikut ini: Fibrinogen;. Gelar kerja. Faktor Penyebab Koagulasi. Terpaparnya subendotel akibat hilangnya sel endotel 3. Air merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi kehidupan manusia. spontan, yaitu; kemampuan mempertahankan komposisi dan fluiditas darah di dalam. Mengidap penyakit hati yang dapat mengganggu pembentukan faktor-faktor koagulasi darah; Sebelum operasi, untuk menilai risiko gangguan perdarahan selama. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Denaturasi Protein. d. Proaccelerin: sebuah faktor koagulasi penyimpanan yang relatif labil dan panas, yang hadir dalam plasma, tetapi tidak dalam serum, dan fungsi baik di intrinsik dan ekstrinsik koagulasi jalur. Dalam laboratorium, kegiatan pelayanan metode Lee White dilakukan pada saat proses sampling atau juga pada ruang nifas/persalinan, sehingga pengerjaan waktu pembekuan memiliki kendala. Ini menyebabkan gumpalan terbentuk di dalam tubuh yang menghalangi aliran darah normal yang mengakibatkan masalah serius. Faktor koagulasi diproduksi di dalam organ hati (liver) dengan bantuan vitamin K yang didapat dari makanan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi proses koagulasi sebagai berikut :inhibitor, faktor koagulasi seperti fibrinogen, faktor Von Willebrand dan thrombin serta dengan dinding pembuluh darah dan dengan trombosit lainnya (Kosasih, 2008). Alvarado IM. 5) Indikasi: - Mengganti defisiensi faktor IX (Hemofilia B) dan faktor inhibitor koagulasi baik yang didapat atau bawaan bila tidak tersedia konsentrat faktor spesifik atau kombinasi. Obat ini sangat baik untuk mencegah pembekuan, sebagai pemecah gumpalan, atau penyebab pembekuan [12]. mengelola penyakit akibat gangguan koagulasi didapat melalui pembelajaran pengalaman klinis, dengan didahului serangkaian kegiatan berupa pre-asessment, diskusi, role play,. Hal yang perlu diperhatikan ada beberpa faktor koagulasi yang tergantung vitamin K yaitu faktor II, VII, IX, dan X. IV. Dan dari trauma yang serius itu sendiri.